Nasruddin mendengar ada seorang anak muda yang mengaku tidak bisa ditipu oleh siapapun. Suatu hari Nasruddin bertemu dengannya disebuah perempatan.
"Tunggu aku disini. Sebentar lagi akan kuperlihatkan bagaimana aku bisa menipumu," kata Nasruddin sambil beranjak pergi meninggalkannya.
"Baik, kita buktikan saja," jawab anak muda itu. Setelah menunggu selama beberapa jam. Nasruddin belum kelihatan batang hidungnya, dan akhirnya dia menjadi jenuh. Seorang kawannya kebetulan lewan dan bertanya dengan heran.
"Mengapa kau berdiri disini?"
Setelah mendengar cerita anak muda itu, dia tertawa terpingkal-pingkal sembari berkata,"Kamu tolol! kamu telah ditipunya."
Kita memiliki banyak ketakutan, hanya berserah diri dan takut ke pada Allah semata yang bisa menghalau kebimbangan.
Showing posts with label menipu. Show all posts
Showing posts with label menipu. Show all posts
Thursday, October 30, 2008
Subscribe to:
Posts (Atom)
Kebahagian bukan ditentukan oleh waktu dan tempat
Seorang cendikiawan berkebangsaan Inggris, "adalah memungkinkan bagimu-apabila engkau ditahan didalam dalam sebuah penjara-untuk tetap ...
-
Macet adalah hal yang biasa dalam perjalanan menuju tempat kerja. "Kalau tidak macet pasti itu hari sabtu atau lebaran", itulah Ja...
-
Keindahan adalah namanya, kebaikan adalah pakaiannya, dan kenikmatan adalah makanannya. Manusia pertama kali dapat merasakan kebahagian adal...
-
Alhamdulillah, hari ini ana kembali bisa mendengarkan ceramah Islam di kantor. Memang kesempatan mendengarkan ceramah sering tergoda dengan ...